IMLEK Th. 2560
Warna merah adalah warna dominan pada misa kali ini, karena memang Imlek identik dengan warna merah kali ya. Lihat saja, umat, koor, bahkan romo pun mengenakan pakaian dan jubah merah. Penaripun juga memakai baju merah.
Perarakan romo dan misdinar yang bertugas diawali dengan dijemput oleh 5 penari dari Riana Dance. Dengan iringan lagu-lagu dari koor Hati Kudus dengan gaya mandarin. Wow... semakin keren aja ya....
Makanya... yang nggak datang kecewa deh...
Sebelum homilinya, romo Budi mengajak umat untuk menyanyikan lagu Kumau Cinta Yesus. Tak ketinggalan dua romo pun diajak untuk menyanyikan lagu tersebut.
Pada saat pemberkatan anak, setelah anak menerima berkat dari romo, menerima angpao dari "Dewa Uang". Sementara umat pun menerima jeruk dan kue kranjang, lansiapun menerima bingkisan dari panitia. Namun karena jumlah umat yang datang begitu banyak, sampai stok jeruk dan kue kranjang habis, sehingga ada umat yang tidak kebagian, termasuk yang koor...
Kasian....
Setelah misa yang berjalan hampir 3 jam ini (namun tampak tak melelahkan) selesai, umat pun disuguhi wedang ronde dan penampilan dari 3 barongsai dan sulap dari dewa uang.
Selamat buat panitia yang telah sukses menyelenggarakan misa ini...
Masih ada kekurangan di sana sini, biasalah, tak ada yang sempurna, karena hanya Allah yang maha sempurna...
PRO ECCLESIA ET PATRIA!!!
6 komentar:
udh bgus dech..
tp molorny t lhoo!!!
Luamaaa bgdt!!
tp ok bgdt,,
ap lg tarianny...
hehhee...
sibhH .... !!!!
^.^
keren lho semua bernuansa imlek. hiasan, romonya, PA nya, yg kor, yg nari.. ^^
Ada positifnya,
ada negatifnya,
ya diAMINi saja.
Berkah Dalem.
wah.. imlek hari ter apesq...
aku sakit perut coz masuk angin....
welwh2x....
tarian praliturgi bgs bgt ya, huahahahaaa.....
Posting Komentar